Apa itu Phthalide

Phthalide adalah senyawa dengan rumus molekul C8H6O2 kimia organik. Itu adalah laktone yang berfungsi sebagai struktur kimia inti untuk berbagai senyawa kimia yang lebih kompleks, termasuk pewarna (seperti phenolphthalein), fungisida (seperti tetrachlorophthalide, sering disebut hanya sebagai "phthalide"), dan minyak alami (seperti butylphthalide).  Sumber Wikipedia.


Phthalide bisa didapatkan dari extrak seledri, senyawa ini juga digadang-gadang mampu menurunkan kolesterol dan tekanan darah tinggi. Telah banyak digunakan dalam sintesis beberapa obat-obatan farmasi termasuk isoxepac, vatalanib, dan hydralazine serta pestisida kresoxim-metil.

Isoxepac adalah sintesis intermediate penting dari obat antiallergic Olopatadine hydrochloride. Obat ini juga sering digunakan untuk mengobati gatal mata yang disebabkan oleh mata merah.

Basyar dan Sanif (2014) dalam jurnal penelitiannya menyatakan bahwa: Terapi menggunakan vatalanib menunjukkan bahwa zat ini menghambat pertumbuhan sel tumor serta pembentukan asites. Pada Penelitian tersebut mereka mengkombinasikan vatalanib dengan carboplatin dan paclitaxel dan disimpulkan bahwa kombinasi tersebut dapat ditoleransi juga dipertimbangkan sebagai terapi lini pertama pada penderita  kanker ovarium stadium IC - IV.

Hydralazine adalah sebuah vasodilator yang bekerja dengan cara relaksasi otot pembuluh darah, sehingga dapat melebarkan pembuluh darah itu sendiri. Secara langsung akan menurunkan tekanan darah, sekaligus memperlancar peredaran darah dalam pembuluh arteri dan vena. Deskripsi obat ini bisa anda baca di detikHealth. Intinya Hydralazine adalah obat darah tinggi, tentang dosis dan penggunaan sebaiknya konsultasikan dengan dokter.

Kesimpulannya; Phthalide merupakan bahan yang sangat berguna bagi kesehatan, ekstraksinya sudah banyak digunakan pada produk-produk farmasi untuk pengendalian kanker, obat darah tinggi dan lain sebagainya.

Phthalide secara alami terdapat pada tanaman seledri, oleh karena itu secara tidak langsung dapat disimpulkan bahwa batang, biji dan daun seledri bermanfaat untuk mengendalikan tumor/ kanker, menurunkan darah tinggi dan kesehatan secara umum. Tanaman seledri banyak digunakan sebagai bumbu tambahan pada masakan, kerap kali kita membuangnya bila ada dalam kuah miso, bakso, pangsit padahal seledri memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan khusunya jantung, kolesterol dan hipertensi.
Rustham Basyar, Rizal Sanif. 2014. Terapi Antiangiogenik pada Kanker Ovarium, MKS, Th. 46, No. 1. Januari 2014

Labels: kandungan, kolesterol, manfaat, tanaman-obat